5 Kebiasaan Sederhana untuk Mencegah Mata Kering

Di tengah kesibukan dunia digital saat ini, mata menjadi organ yang paling sering terpapar layar. Pagi-pagi sudah buka laptop, lanjut mobile banking, meeting online, baca e-book, dan malamnya scrolling TikTok atau Instagram. Semua itu membuat mata terus bekerja. Lama-lama muncul rasa sepet, perih, lelah. Gejala khas dari mata kering.

Sayangnya, kondisi ini sering dianggap sepele. Padahal jika dibiarkan, bisa mengganggu produktivitas dan kesehatan mata jangka panjang.

Penyebab Mata Kering, Lebih dari Sekadar Lelah

Mata kering terjadi ketika jumlah atau kualitas air mata tidak cukup untuk melindungi dan melumasi permukaan mata. Berikut beberapa penyebab yang sering luput dari perhatian:

1. Terlalu Lama Menatap Layar

Saat asyik menatap layar, frekuensi kedipan menurun drastis. Berkedip membantu menyebarkan air mata. Jika jarang berkedip, mata cepat kering. Begitu juga kala membaca lama, harus sering-sering berkedip. 

2. Lingkungan Kering atau AC Terus-Menerus

Ruangan ber-AC, udara dingin, dan angin kipas bisa mempercepat penguapan air mata.

3. Kurang Tidur

Mata yang tidak cukup istirahat akan lebih cepat lelah dan rentan terhadap kekeringan.

4. Faktor Usia dan Hormon

Semakin bertambah usia, produksi air mata secara alami menurun. Wanita yang mengalami perubahan hormon juga lebih rentan mengalami mata kering. .

5. Penggunaan Lensa Kontak dan Obat Tertentu

Beberapa jenis obat seperti antihistamin, antidepresan, dan obat tekanan darah bisa memicu mata kering.

Dampak Mata Kering yang Dibiarkan

Jangan anggap enteng jika sobat mulai merasa mata sepet, perih, lelah. Bila terus diabaikan, mata kering bisa menyebabkan:

1. Penglihatan kabur atau tidak fokus saat membaca
2. Mata merah dan terasa seperti berpasirS
3. ensasi terbakar atau panas
4. Sulit berkonsentrasi, terutama saat bekerja
5. Iritasi dan infeksi ringan pada permukaan kornea

Maka dari itu, penting untuk tidak menunda perawatan. Ingat, #MataKeringJanganSepelein.

5 Kebiasaan Sederhana untuk Mencegah Mata Kering

Tanpa sadar, gejala seperti mata sepet, perih, dan lelah mulai terasa. Terkadang bahkan disertai sensasi panas, mata merah, hingga sulit fokus. Inilah gejala dari mata kering, kondisi yang sering dianggap sepele, tapi jika dibiarkan bisa berdampak serius.

Lalu bagaimana cara mencegahnya? Tenang, ada 5 kebiasaan sederhana yang bisa sobat TBM Bintang Brilliant terapkan sehari-hari agar mata tetap sehat, segar, dan nyaman.

1. Terapkan Aturan 20-20-20

Salah satu penyebab utama mata kering adalah paparan layar digital terlalu lama. Saat menatap layar, frekuensi kita berkedip bisa turun dari 15 kali per menit menjadi hanya 5 kali. Padahal berkedip itu penting untuk menyebar air mata secara merata.

• Coba terapkan aturan 20-20-20: 
• Setiap 20 menit, alihkan pandangan dari layar.
• Fokuskan mata pada objek berjarak 20 kaki (sekitar 6 meter).
• Lakukan selama 20 detik.

Terlihat sepele? Tapi ini ampuh banget mengurangi stres pada otot mata dan menjaga kelembapannya.

2. Sadari Pentingnya Berkedip Secara Normal

Berkedip bukan hanya refleks. Ini adalah cara alami tubuh menjaga agar permukaan mata tetap lembap dan terlindungi. Namun, saat sedang asyik menulis, menggambar digital, atau membaca e-book, kita bisa lupa berkedip.

Tipsnya: Saat merasa mulai kering, hentikan aktivitas sejenak dan kedipkan mata perlahan dan penuh kesadaran sebanyak 10–15 kali.

Latihan ini bisa dijadikan kebiasaan agar mata selalu segar, apalagi buat kamu yang bekerja berjam-jam di depan komputer. 

3. Perhatikan Lingkungan Belajar dan Bekerja

Tahukah kamu kalau lingkungan tempat kita bekerja atau belajar juga memengaruhi kelembapan mata?

Beberapa hal yang bisa memicu mata kering: Ruangan ber-AC terus-menerus, kipas angin yang langsung mengarah ke wajah, udara yang terlalu kering atau berdebu

Solusinya?

Letakkan tanaman dalam ruangan, pakai humidifier, atau cukup buka jendela agar sirkulasi udara lancar. Ini sederhana, tapi berdampak besar untuk kesehatan mata.

4. Jaga Asupan Gizi dan Hidrasi Tubuh

Mata juga butuh nutrisi. Kekurangan cairan dan vitamin dapat memengaruhi produksi air mata alami.

• Minum 8 gelas air per hari
• Konsumsi makanan tinggi omega-3 (seperti ikan laut, biji chia, alpukat)
• Perbanyak asupan vitamin A dan lutein dari sayuran berdaun hijau dan wortel

Dengan tubuh terhidrasi dan bergizi, produksi air mata pun menjadi lebih stabil.

5. Gunakan Tetes Mata yang Tepat

Saat gejala mulai muncul, tetesin Insto Dry Eyes Ini adalah tetes mata steril yang bekerja sebagai pelumas untuk membantu meredakan gejala mata kering.

Insto Dry Eyes menjadi solusi cepat dan praktis karena mengandung:

• Hydroxypropyl Methylcellulose – berfungsi sebagai pelumas
• Benzalkonium Chloride – antiseptik ringan yang menjaga sterilitas larutan

Produk ini hadir dalam kemasan 7,5 ml, ringan dibawa dan mudah digunakan kapan saja. Bisa disimpan di tas kerja, dompet, atau laci meja belajar. 

Harga? Terjangkau, mulai dari Rp13.000 – Rp 18.000, bisa dibeli di apotek, minimarket, atau online store.

Mata Kering Jangan Disepelein

Mata adalah jendela dunia. Sayangnya, kita baru sadar pentingnya merawat mata ketika sudah merasa tidak nyaman.  

Kondisi mata kering jika dibiarkan terus-menerus, bisa menyebabkan iritasi, gangguan penglihatan, bahkan infeksi ringan pada permukaan mata. Karena itu, sebelum parah, cegah dengan langkah kecil yang bisa kita mulai dari sekarang.

Ingat ya, #MataKeringJanganSepelein. Kalau sudah mulai terasa tidak nyaman, tetesin Insto Dry Eyes. Karena #InstoDryEyes selalu siap jadi sahabat matamu..