Ramadan Berintegritas, Bermain Boardgame Terajana

Liburan awal Ramadan mau kemana nih Daripada main tidak jelas kesana kemari, bikin puasanya tidak berkah. mari ngumpul sini. Ada beragam Boardgame dari KPK yang bisa dimainkan bersama teman-teman. Salah satunya yang selalu booming adalah Boardgame Terajana.

Terajana disini bukanlah judul lagu India. Terajana yang dimaksud adalah sebuah permainan edukasi berbentuk boardgame yang dibuat oleh Anti-Corruption Learning Centre (ACLC) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Boardgames yang memiliki kepanjangan Tebak Rahasia Kata Jujur dan Bermakna ini mirip dengan permainan Monopoli yang sudah terkenal sebelumnya. 

Baca juga : 

1. Paket kiriman Boardgame Spesial dari KPK 

2. Belajar Integritas Dengan Keranjang Bolong

Terajana dimainkan secara berkelompok, dengan menggunakan dadu dan papan permainan. Ada berbagai pertanyaan, tantangan dan uji kemampuan yang terdapat dalam kartu-kartu permainan. Pertanyaan, tantangan dan uji kemampuannya berusi diisi materi dasar anti korupsi yang disesuaikan bagi anak usia 9-15 tahun. Disini kita diajari untuk belajar berintegritas sejak dini. 

Ramadan akan semakin berkah jika digunakan untuk belajar hal-hal yang berfaedah. Setelah mengaji dan melakukan ibadah wajib Ramadan, permainan Terajana dapat merefres otak dan menambah keakraban dengan sesama teman. Juga memupuk rasa integritas yang ada didalam hati. 

Integritas yang diartikan sebagai sikap kejujuran dan kebenaran dari tindakan seseorang sangat sejalan dengan Bulan Ramadhan. Substansi pelaksanaan ritual ibadah Ramadhan adalah mendidik agar mampu menahan diri dari segala keinginan atau pemuasan nafsu belaka. Bermain Boardgames Terajana Sebagai Upaya Pembelajaran Integritas di Bulan Ramadan. 

Komponen Boardgame Terajana 

Didalam boardgame Terajana terdapat beberapa komponen yang digunakan untuk jalannya permainan. Komponen tersebut berada dalam kota dan terdiri dari  :

• 1 Papan permainan yang harus disusun sebelum permainan berlangsung 
• 6 token pemain yang berbeda karakter 
• 1 buah dadu 
• 40 tile huruf
• 70 koin dengan berbagi nilai
•  20 kartu acak kata
• 20 kartu tantangan
• 20 kartu pertanyaan. 

Cara Bermain : 

Mula-mula pemain memilih karakter pemain yang diinginkan. Di TBM Bintang Brilliant anak-anak lebih suka menggunakan karakter huruf sebagai ganti pemain karena lebih praktis dan tidak terlihat berdesakan dalam kotaknya. Setiap pemain mendapatkan koin yang sama sebagai modal permainan. 

Secara bergiliran, para pemain akan melempar dadu untuk menentukan jumlah langkahnya di papan permainan. Dimulai dari petak Start dan melangkah sesuai angka dadu yang dilemparkan.  

Petak-petak dalam permainan isinya berbeda-beda. Ada petak pertanyaan, petak acak kata, petak tantangan, petak Zonk, petak panah dan petak Supertrap. Tiap petak memiliki nilai koin yang berbeda sesuai aturan mainnya. 

Jika berhasil menjawab atau menyelesaikan petak acak kata, tantangan maupun perak pertanyaan, pemain berhak mendapatkan koin sesuai yang ada dalam kartu. Sebaliknya jika salah menjawab atau tidak bisa melakukan tantangan, harus menyerahkan koinnya.

Pemain juga dapat kehilangan poin jika masuk dalam kotak Zonk atau kotak start. Secara detail, penjelasannya adalah sebagai berikut :

1. Petak Pertanyaan 

Jika masuk dalam petak pertanyaan, Pemain wajib mengambil satu kartu pertanyaan yang ditumpuk di tengah dan menjawab pertanyaan tersebut. Durasi menjawab pertanyaannya adalah 1 menit. Jika jawaban benar, mendapatkan koin 10 poin, jika jawaban salah maka harus menyerahkan 5 koinnya.

2. Petak Acak Kata

Pemain yang masuk dalam petak acak kata harus mengambil kartu acak kata dan menjawabnya pertanyaan yang ada disana. Disediakan huruf-huruf yang dilacak sehingga harus disusun dengan benar. Waktu menjawabnya 1 menit. Jika jawaban benar, pemain berhak memilih salah satu koin nilai yang disediakan pada petak tersebut. 3 koinnya masing-masing bernilai 10,15,20. Koinnya diletakkan terbalik sehingga tidak tahu mana yang diambil.

Jika pemain gagal menjawab acak kata dengan benar, pemain tidak bisa memilih 3 koin tersebut. Namun demikian, pemain tidak perlu menyerahkan koinnya. Jika koin nilai dalam petak habis, pemain yang berhasil menjawab hanya mendapat 5 koin saja. 

3. Petak Tantangan 

Saat pemain masuk dalam petak tantangan, pemain harus menambil satu kartu tantangan dan mengerjakan instruksi yang ada dalam kartunya. Waktu penyelesaian tantangan adalah 2 menit. Jika pemain berhasil melaksanakan tantangan, pemain diberikan 20 koin. Namun jika gagal, harus menyerahkan 5 koin.

4. Petak Zonk 

Jika kebetulan pemain masuk kedalam kotak zonk, maka pemain harus mundur Kembali ke START dan menyerahkan 10 koinnya. Jika tidak memiliki koin, pemain dianggap berhutang. 

5. Petak Panah

Jika pemain masuk dalam petak panah maka pemain bisa memilih untuk menggeser salah satu token pemain lawan yang berada di belakangnya Kembali ke Start. Pemain juga bisa mengambil semua poin dari lawan tersebut. 

Tetapi ketika pemain yang masuk petak panah tidak tega dengan temannya dan tidak berkenan menggeser lawan, dia bisa memilih untuk mengambil salah satu dari 3 kartu yaitu kartu acak kata, kartu pertanyaan atau kartu tantangan. Jika pemain benar menjawab kartu acak, pertanyaan atau tantangan maka pemain mendapat bonus 20 koin, jika gagal atau tidak bisa, maka koinnya tidak bertambah.

6. Petak Super Trap

Jika pemain masuk ke petak super trap, maka pemain harus menyerahkan 10 koinnya ke masing-masing lawan. Jika total pemain lebih dari dua, maka koin yang dibagikan hanya 5 saja untuk masing-masing pemain lawan. Apabila koin habis, maka bisa mengatur kesepakatan dengan juri dan pemain lainnya.

Petak Bonus dalam Start 

Jika pemain sudah berhasil melewati semua petak dan melewati petak start kembali saat melemparkan dadu, pemain tersebut mendapat bonus 100 koin. Ini yang biasanya disukai oleh para pemain. 

Biasanya permainan Terajana berlangsung selama 1 jam. Bahkan terkadang bisa lebih karena keasyikan bermain. Pemain yang mendapatkan nilai tertinggi adalah pemenangnya. Setelan bermain Boardgames Terajana, para pemain dapat lebih memahami dan mampu menjelaskan pengertian integritas dan juga perilaku yang berintegritas.